Rabu, 01 April 2015

Hendi Prio Santoso Korupsi DITOLAK di PGN

Butuh komitmen kuat dari segenap lapisan bangsa untuk memberantas korupsi.   Isu korupsi sudah menjadi akut dan seakan menjadi masalah besar yang sulitdiselesaikan oleh bangsa ini.



Perusahaan Gas Negara menjadi anti korupsi atau menentang praktik-praktik korupsi dengan adanya "zero tolerance corruption" yang dicanangkan oleh Hendri Prio Santoso sebagai pimpinan puncak BUMN bidang gas tersebut. 

Untuk itu pada sektor BUMN, sewajibnya segenap pimpinan membentuk komitmen bersama dengan seluruh karyawan, membentuk budaya perusahaan yang kuat. Perusahaan Gas Negara (PGN) adalah salah satu BUMN yang sedang membangun budaya dan nilai-nilai perusahaan, dimana memunculkan semangat “Zero tolerance corruption”. 

Perusahaan Gas Negara (PGN) sebagai salah satu BUMN kini membangun budaya dan nilai-nilai perusahaan, berupa semangat "zero tolerance corruption" (toleransi nol korupsi) dan mewujudkan budaya dan nilai-nilai perusahaan serta prinsip tata kelola perusahaan.

Menurut Hendi, catatan positif bagi PGN dalam membentuk prosedur dan peraturan terkait dalam interaksi mereka (Karyawan dan Pimpinan-red) dengan para pemangku kepentingan adalah termuat dalam Kode Etik.

Hendi menambahkan, calo gas tidak dapat memiliki kesempatan untuk bertemu dan berhubungan dengan karyawan maupun pimpinan PGN.


Kunci dari ini semua selain sikap profesionalisme dari seluruh awak perusahaan PGN, juga kuatnya komitmen dari pucuk pimpinan atas toleransi nol korupsi.

Ini menjadi sikap ketegasan Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoso, korupsi tidak dibenarkan terjadi dan tidak dimungkinkan terjadi di PGN, melalui penerapan tata kelola perusahaan yang baik serta budaya perusahaan yang kuat.

Oleh karena itulah PGN mengembangkan budaya perusahaan berbasis prinsip-prinsip kolektif yang disebut sebagai "ProCISE atau Professionalism, Continuous Improvement, Integrity, Safety dan Excellent Service".  

Label: , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda